depoknet.com- (#SDMPetaniUnggul – Liputan – Jakarta, 12/10/2024). Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Persaudaraan Mitra Tani Nelayan Indonesia (PETANI) menilai niat Kementerian Pertanian yang akan mengimpor 1 juta ekor sapi perah untuk mentargetkan peningkatan produksi susu nasional bertambah tiap tahunnya merupakan kepentingan oligarki, tidak berpihak pada Petani Pembudidaya Sapi Perah dan melenceng jauh dari misi PETANI : Kampanye Nasional GERAKAN SUSU UNTUK ANAK INDONESIA SEHAT DAN CERDAS.
“Sudah di sampaikan oleh Ketua Umum PETANI Satrio Damardjati bahwa dalam manifesto PETANI tentang Kampanye Nasional GERAKAN SUSU UNTUK ANAK INDONESIA SEHAT DAN CERDAS ( red: https://petani.id/manifesto-kampanye-nasional-gerakan-susu-untuk-anak-indonesia-sehat-dan-cerdas/ ) dan berdasarkan SK Mentan No.2182/Kpts/PD.420/5/2009 ada beberapa langkah strategis pembangunan Agribisnis Sapi Perah meliputi: 1) peningkatan populasi; 2) peningkatan produksi susu; 3) peningkatan kualitas susu; 4) pembinaan efisiensi usaha; dan 5) pembinaan kelembagaan Petani Pembudidaya Sapi Perah,” jelas Ketua Bidang Propaganda dan Jaringan Dewan Pimpinan Nasional PETANI Torben Rando Oroh yang biasa disapa Tora.
Ketua Bidang Propaganda dan Jaringan Dewan Pimpinan Nasional PETANI Torben Rando Oroh menambahkan bahwa sangat disayangkan pernyataan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian tidak dapat menyebutkan secara spesifik target jumlah importir yang diharapkan padahal telah menerima komitmen investasi dari 53 perusahaan untuk pengembangan sapi perah mencapai 1 juta ekor dan perusahaan yang terlibat dalam program ini beragam, termasuk perusahaan besar dalam negeri, perusahaan kecil, serta investor baru dari luar negeri serta ada juga skema kemitraan yang melibatkan Petani Pembudidaya Sapi Perah yang sudah beroperasi dan tertarik untuk memperluas usaha.
“Untuk kemajuan bangsa, kami (red: PETANI) sesuai instruksi Ketua Umum PETANI Satrio Damardjati mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) makanya dalam misi PETANI Gerakan Nasional Konsumsi Pangan Sehat ( red: https://warta.jogjakota.go.id/detail/index/5147 ) dan Kampanye Nasional GERAKAN SUSU UNTUK ANAK INDONESIA SEHAT DAN CERDAS selalu kami perjuangkan sampai akar rumput akan tetapi sebagai mitra kritis pemerintah, kami juga akan mengkritisi dan mengkoreksi jika terjadi penyimpangan dan kesalahan tugas, pokok dan fungsinya.” tutup Ketua Bidang Propaganda dan Jaringan Dewan Pimpinan Nasional PETANI Torben Rando Oroh
-. Liputan/Laporan : Departemen Jaringan – Dewan Pimpinan Nasional PETANI.
-. Redaksi: Departemen Propaganda – Dewan Pimpinan Nasional PETANI.
-. Editor: Bidang Propaganda & Jaringan – Dewan Pimpinan Nasional PETANI.