DEPOKNET – Adanya keterlibatan oknum anggota TNI dalam kasus penyekapan dengan penyiksaan yang dialami pengusaha muda asal kota Depok, AHS di hotel Margo Depok pada Agustus 2021 lalu tampaknya tengah diusut serius oleh pihak Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya).
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum AHS, Jon Mathias, SH yang menyebut beberapa oknum anggota TNI juga sempat mendatangi kediaman orang tua AHS di Banjar, kabupaten Ciamis.
Jon Mathias menjelaskan, oknum anggota TNI dari salah satu Batalyon yang datang berkunjung ke rumah orang tua kliennya tersebut berjumlah empat orang dan mengaku mendapat perintah dari pimpinannya.
“mereka datang berempat menjelang klien kami disekap. Mereka mengaku atas suruhan Danyon menemui orangtua klien kami lalu bertanya tentang klien kami dan apakah ada barang-barang milik klien kami disana,” ucap Jhon Mathias, Senin (11/9/2021)
Jon Mathias meyakini kedatangan oknum anggota TNI ini ada kaitannya dengan pelaku penyekapan dengan penyiksaan di Hotel Margo Depok karena kliennya saat disekap sempat ditunjukkan foto dan video empat orang oknum anggota TNI tersebut tengah berkunjung ke rumah orangtua AHS.
“mungkin niatnya adalah ingin menunjukkan kalau klien kami sudah dalam penguasaan mereka. Itulah sebabnya klien kami akhirnya terpaksa menandatangani surat pernyataan berhutang. Klien kami dalam tekanan dan intimidasi saat itu,” jelasnya
Jon Mathias juga menjelaskan bahwa kedua orangtua AHS sudah dimintai keterangan oleh pihak Pomdam Jaya terkait kunjungan empat orang oknum TNI tersebut.
“Sudah, mereka sudah dimintai keterangan. Semoga penyidik bisa cepat mengungkap fakta ini,” pungkasnya. (AM/CPB/DepokNet)