DepokNet – Suasana politik di Kota Depok mulai menghangat dengan semangat baru. Pasca selesainya Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) yang sempat menyisakan dinamika dan perbedaan pilihan, kini para tokoh masyarakat dan pimpinan organisasi masyarakat (ormas) di Depok menunjukkan sikap dewasa dan bijak bersatu, bergandengan tangan, dan mendukung penuh kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, Supian Suri dan Chandra Ramansyah.
Langkah positif ini datang dari barisan yang menamakan diri Pandawa Lima Kota Depok, yang terdiri dari pimpinan ormas-ormas besar dan berpengaruh di wilayah tersebut. Di antaranya adalah Nurhadi dari BPKB Banten, Haji Moren dari FPMM, Bang Azis dari GRIB JAYA, Bang Asep dari Pemuda Pancasila, dan H. Nawi dari FBR. Mereka kompak menyatakan dukungan dan siap menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Depok dalam menjalankan roda pemerintahan untuk lima tahun ke depan.
“Pemilukada sudah selesai. Tidak ada lagi ruang untuk perpecahan. Sekarang waktunya kita bersatu demi kemajuan Kota Depok,” tegas Nurhadi, Ketua BPKB Banten dalam pertemuan bersama para Ketua Ormas di Rumah Makan Siampang Raya, Jalan Margonda Raya, Jumat (11/7/2025).
Nurhadi mengajak semua elemen masyarakat, termasuk ormas dan tokoh pemuda, untuk meninggalkan perbedaan pilihan politik dan fokus mendukung pemimpin hasil demokrasi. Ia menyebut Supian Suri bukan hanya milik satu golongan, tapi wali kota seluruh masyarakat Kota Depok.
“Ini momen penting. Kita harus bahu membahu mewujudkan kota yang lebih baik. Program-program yang dicanangkan Wali Kota harus kita kawal dan dukung bersama,” tambahnya.
Semangat yang sama juga digaungkan oleh Bang Azis, Ketua GRIB JAYA. Menurutnya, Pemkot Depok membutuhkan sinergi dengan seluruh kekuatan masyarakat agar program pembangunan bisa berjalan dengan maksimal.
“Saya bersama para ketua ormas lainnya siap bekerja sama. Kami ingin menjadi mitra aktif dalam mengawal program-program Wali Kota Supian Suri dan Wakilnya, Chandra Ramansyah. Ini saatnya kita turun tangan, bukan sekadar menonton,” ucap Bang Azis
Sementara itu, Haji Moren, Ketua FPMM, menekankan pentingnya kolaborasi lintas elemen. Ia menilai, keberhasilan membangun sebuah kota tak cukup hanya mengandalkan pemerintah, melainkan butuh partisipasi semua lapisan masyarakat.
“Depok ini rumah kita bersama. Kita harus jaga dan rawat bersama. Saatnya bersatu, hilangkan sekat-sekat politik, mari kita fokus membangun kota kita ini dengan semangat gotong royong,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua FBR Depok, H. Nawi, memberikan apresiasi terhadap semangat positif para ketua ormas. Ia berharap, Wali Kota dan Wakil Wali Kota bisa membuka ruang komunikasi yang luas dengan para tokoh masyarakat dan ormas.
“Kami siap menjadi bagian dari solusi. Semoga pemerintah juga melihat kami sebagai mitra, bukan hanya penonton dari luar. Kami percaya, Depok bisa lebih baik jika dibangun bersama-sama,” katanya.
Semua pihak sepakat bahwa dukungan terhadap pemimpin terpilih adalah langkah penting untuk menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat. Dalam semangat itulah, Bang Asep dari Pemuda Pancasila menyuarakan harapan agar tidak ada lagi sekat-sekat di tengah masyarakat.
“Kami mendukung penuh program-program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok. Sudah saatnya semua pihak bergandengan tangan. Kami ingin menjadi bagian dari pembangunan, bukan hanya kritik,” ujar Bang Asep.
Menurut para pimpinan ormas, dengan kepemimpinan Supian Suri dan Chandra Ramansyah, Depok memiliki potensi besar untuk tumbuh menjadi kota yang lebih modern, tertata, dan inklusif.
Semangat persatuan yang ditunjukkan oleh Pandawa Lima ini menjadi angin segar bagi wajah baru Kota Depok. Dalam sebuah demokrasi yang sehat, perbedaan adalah bagian yang wajar. Namun setelah pemilihan usai, maka yang terpenting adalah bekerja sama untuk kebaikan bersama.
Kini bukan saatnya lagi melihat ke belakang. Kota Depok membutuhkan semua tangan, semua hati, dan semua pikiran untuk tumbuh lebih maju. Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah dan ormas, harapan akan masa depan Depok yang lebih bersinar bukanlah mimpi belaka.
Mari kita satukan langkah, jaga kedamaian, dan jadikan Depok sebagai kota yang membanggakan bukan hanya bagi warganya, tapi juga menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. (monet)











