depoknet
  • Seputar Depok
  • Tendang Baskom
    • Kode Pos Depok
    • Angkutan Umum Di Kota Depok
    • Alamat Bank Di Kota Depok
  • NEWS
    • Nasional
    • Daerah
    • Pendidikan
    • Hukum & Kriminal
    • Ekonomi
    • Wawancara
    • Olah Raga
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Album Depok
    • Tip & Trik
    • Properti
    • Kuliner
    • Musik & Film
  • Khazanah
    • Gaya Hidup
    • Sejarah
    • Kisah
    • Kenangan
  • Registrasi Pelanggan Baru PDAM Depok
  • Redaksi DepokNet (DNet)
  • Tentang DNet
No Result
View All Result
  • Seputar Depok
  • Tendang Baskom
    • Kode Pos Depok
    • Angkutan Umum Di Kota Depok
    • Alamat Bank Di Kota Depok
  • NEWS
    • Nasional
    • Daerah
    • Pendidikan
    • Hukum & Kriminal
    • Ekonomi
    • Wawancara
    • Olah Raga
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Album Depok
    • Tip & Trik
    • Properti
    • Kuliner
    • Musik & Film
  • Khazanah
    • Gaya Hidup
    • Sejarah
    • Kisah
    • Kenangan
  • Registrasi Pelanggan Baru PDAM Depok
  • Redaksi DepokNet (DNet)
  • Tentang DNet
No Result
View All Result
depoknet
No Result
View All Result
Home Sejarah

Banjir Kanal Selatan Cisadane-Ciliwung (1854): Sumber Irigasi Pertanian di Depok

depoknet by depoknet
13 November 2016
in Sejarah
0
Banjir Kanal Selatan Cisadane-Ciliwung (1854): Sumber Irigasi Pertanian di Depok
222
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
 image1
Peta-1. Posisi Sodetan Sungai Ciliwung (merah kiri bawah)

Jauh sebelum ada Banjir Kanal Barat (BKB) dan Banjir Kanal Timur (BKT) di Batavia (Jakarta) sudah ada Banjir Kanal Selatan (BKS). Banjir Kanal Selatan dibangun tahun 1854 oleh Belanda–suatu kanal atau terusan yang menghubungkan Sungai Cisadane dan Sungai Ciliwung yang daerah alirannya terletak antara Kota Buitenzorg (Bogor) dan Kota Depok. Kanal ini dulu disebut Westerlokkan (kanal barat Ciliwung).

 image2
Foto-1. Muara BKS/Sodetan di Sunga Cisadane di  Kota Bogor

Muara dari kanal ini disodet dari Sungai Cisadane di Kota Bogor, tepatnya di daerah Pancasan/Empang (lihat Peta-1, tanda merah pada sisi kiri bawah; tanda merah pada sisi kanan atas adalah Sungai Ciliwung. Untuk lebih detil melalui foto satelit (google maps) dapat diperhatikan dalam Foto-1.

 image3
Jembatan Merah di Bogor 1900

Aliran kanal ini dari Empang melalui Paledang, Jembatan Merah (belakang Pasar Jalan Merdeka), Ciwaringin, Jalan Semeru, Cimanggu Barata. Di Cimanggu Barat kanal bercabang, yang satu ke kiri menuju Cilebut dan yang lain ke kanan menuju Jalan Martadinata kemudian masuk Jalan Ahmad Yani dan selanjutnya aliran air masuk ke Sungai Ciliwung. Inilah yang kemudian disebuat ada kanal yang menghubungkan antara Sungai Cisadane dengan Sungai Ciliwung di Kota Bogor sebagai Banjir Kanal Selatan (BKS).

 image4
Peta-2. Topografi Ciliwung Cisadane dari Gunung Pangrango

Dalam Peta-2, terlihat bahwa Sungai Cliwung dan Sungai Cisadane bermuara di Gunung Pangrango. Posisi dua sungai ini tampak sejajar dengan bersinggungan paling dekat di Kota Bogor (lihat juga Peta-1). Konon posisi sejajar ini yang menjadi asal-usul untuk nama Kerajaan Pajajaran (nama lain Pakuan) di masa doeloe. Diduga letak Pakuan ini ada dinatara dua sungai pada titik singgung terdekat. Sungguh sangat menarik.

Air dari kanal Westerlokkan ini kemudian menjadi sumber irigasi untuk mengairi persawahan dan perkebunan antara Sungai Ciliwung dan Sungai Krukut (hulu di Setu Citayam). Aliran kanal dibuat melalui Cileubeut, Bojong Gede dan Citayam. Lantas di daerah Citayam kanal ini dipecah menjadi dua aliran. Ke sebelah barat melalui Cipayung, Mampang dan terus ke Pondok Labu dan yang ke sebelah timur melalui Pondok Terong, Ratu Jaya, Depok, Pondok Cina dan terus ke Srengseng dan Tanjung Barat (Pasar Minggu). Pada masa ini aliran kanal di Pondok Cina dibendung yang menjadi sumber setu (danau) di Universitas Indonesia (Setu Mahoni dan Setu Agathis).

image5
Satu lagi kanal yang dibuat di era Hindia Belanda adalah Oosterslokkan (kanal timur Ciliwung)—suatu kanal yang mengairi persawahan di wilayah sisi timur Ciliwung. Kanal  ini bermuara atau disodet di Sungai Ciliwung di Katulampa terus melewati Sukaraja kemudian Nanggewer dan lalu Cibinong, Cilangkap, Jatijajar, Cimanggis, Cisalak, Cijantung, Pasar Rebo, Cawang dan Cipinang.

 image6
Bendungan Katulampa (dekat jalan tol Jagorawi di Depok)

Banjir Kanal Jakarta adalah kanal yang dibuat agar aliran sungai Ciliwung melintas di luar Batavia pada tahun 1919-1920. Kanal ini dibangun untuk maksud pengendalian aliran air yang masuk ke Batavia (Jakarta) dari hulu Sungai Ciliwung. Untuk menngatur volume air, dibangun pintu air di Manggarai dan di Karet. Terusan ini lebih dikenal dengan nama Banjir Kanal Barat yang melewati Pasar Rumput, Dukuh Atas, lalu membelok ke arah barat laut di daerah Karet Kubur. Selanjutnya ke arah Tanah Abang, Tomang, Grogol, Pademangan, dan berakhir di sebuah reservoar di muara, di daerah Pluit. Dikemudian hari, untuk mengatasi banjir akibat hujan lokal dan aliran dari hulu di Jakarta bagian timur dibangun Banjir Kanal Timur (BKT) yang selesai dibangun tahun 2010. Dikompilasi dari berbagai sumber oleh Akhir Matua Harahap.

Tags: ciliwungdepokdepokkotadepok
depoknet

depoknet

Kereta Keadilan itu tidak akan diam di sudut peron ketamakan dan keangkuhan, ia akan terus bergerak menjemput para pencarinya di tiap stasiun kesabaran dan keteguhan. Pembaharuan selalu hadir dengan pemberitaan, sabar merangkai berita, teguh mengungkap fakta. Semuanya ada disini, depoknet.com. “Update Berita Dengan Fakta”

Related Posts

Sekitar Tahun 1937 Orkes-Orkes Gambang Kromong Mencapai Puncak Popularitasnya
Sejarah

Sekitar Tahun 1937 Orkes-Orkes Gambang Kromong Mencapai Puncak Popularitasnya

11 Maret 2017
Next Post
CURAH HUJAN TINGGI, PEKERJAAN PROYEK DIRAGUKAN SELESAI TEPAT WAKTU

CURAH HUJAN TINGGI, PEKERJAAN PROYEK DIRAGUKAN SELESAI TEPAT WAKTU

Pelempar Bom Molotov ke Gereja yang Lukai 4 Balita Tertangkap Warga

Pelempar Bom Molotov ke Gereja yang Lukai 4 Balita Tertangkap Warga

Tim Saber Pungli Palsu Gentayangan di Deliserdang, Sumut

Tim Saber Pungli Palsu Gentayangan di Deliserdang, Sumut

Please login to join discussion

Follow Us

  • 22.1M Fans
  • 85 Followers
  • 38.4k Followers
  • 113k Subscribers

Recommended

Sinergitas PDAM Kota Depok Dengan Forum Pelanggan Terus Terjalin

Sinergitas PDAM Kota Depok Dengan Forum Pelanggan Terus Terjalin

1 tahun ago
Sambut Hari Kemerdekaan RI, PDAM Tirta Asasta Gelar Diskon Separuh Harga

Sambut Hari Kemerdekaan RI, PDAM Tirta Asasta Gelar Diskon Separuh Harga

2 tahun ago

Menjelang Tahun Baru, PDAM Depok Hentikan Pasokan Air Di Beberapa Wilayah

3 tahun ago

Hari Pertama Ramadhan,Ribuan Pelanggan PDAM Tirta Asasta Putus Aliran

3 tahun ago

Categories

  • Alamat Bank Di Kota Depok
  • Album Depok
  • Angkutan Umum Di Kota Depok
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hukum & Kriminal
  • Kecantikan
  • Kenangan
  • Kesehatan
  • Khazanah
  • Kisah
  • Kode Pos Depok
  • Kuliner
  • Musik
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Pendidikan
  • Properti
  • Sejarah
  • Seputar Depok
  • Tendang Baskom
  • Tentang DNet
  • Tip & Trik
  • Uncategorized
  • Wawancara

Topics

beritadepok berita depok depok DepokNet Depok Net Disdukcapildepok DishubkotaDepok dnet DPRDdepok DPRD Depok DPRDKotaDepok DPRD kota Depok Gerindra HendrikTangkeAllo Hendrik Tangke Allo imb jabar jawabarat kesehatan knpikotadepok kota depok kotadepok margonda MohammadIdris MusorkotKONI NurMahmudiIsmail pasarCisalakdepok PDAMKotaDepok PDAMTirtaAsasta PDAM Tirta Asasta PDAM Tirta Asasta Kota Depok PDAMTirtaAsastakotaDepok Pemkotdepok pendidikan Persikad1999 persikaddepok pokjawasbang PradiSupriatna Pradi Supriatna ridwankamil SistemSatuArahkotadepok SSA wakilwalikotadepok Walikota Depok WalikotaDepok
No Result
View All Result

Highlights

Sandi Damkar Jadi Fenomena Baru? Ini Tanggapan Aktifis Dan Penggiat Anti Korupsi

Kasus Damkar Depok, Forgab LSM Depok : “Kedepankan Asas Praduga Tidak Bersalah!”

Kadis Damkar Depok Beri Jawaban Tudingan Dugaan Korupsi Di Dinasnya

Jalan Amblas GDC Jadi Tanggung Jawab Pemerintah Kota Depok

Tokoh Masyarakat : “Longsor Terjadi Akibat Banyak Pelanggaran GSS Di Kawasan GDC”

Pasca Jalan Amblas, Komisi C Segera Panggil Pengembang GDC Dan PUPR Depok

Trending

Forgab LSM Depok: “Pengacara Sandi Diduga Bicara Asbun Tanpa Bukti Kuat”
Seputar Depok

Forgab LSM Depok: “Pengacara Sandi Diduga Bicara Asbun Tanpa Bukti Kuat”

by depoknet
20 April 2021
0

DEPOKNET - Kuasa hukum Sandi Junior Butar Butar, Razman Arief Nasution meminta agar aparat penegak hukum baik...

Walikota Depok Tanggapi Dugaan Korupsi di DPKP Kota Depok

Walikota Depok Tanggapi Dugaan Korupsi di DPKP Kota Depok

20 April 2021
Sandi Pegawai Honor Damkar Yang Viral Ternyata Pengusaha

Sandi Pegawai Honor Damkar Yang Viral Ternyata Pengusaha

19 April 2021
Sandi Damkar Jadi Fenomena Baru? Ini Tanggapan Aktifis Dan Penggiat Anti Korupsi

Sandi Damkar Jadi Fenomena Baru? Ini Tanggapan Aktifis Dan Penggiat Anti Korupsi

17 April 2021
Kasus Damkar Depok, Forgab LSM Depok : “Kedepankan Asas Praduga Tidak Bersalah!”

Kasus Damkar Depok, Forgab LSM Depok : “Kedepankan Asas Praduga Tidak Bersalah!”

17 April 2021
depoknet

Copyright © 2016 - 2021 depoknet.com All Rights Reserved.

depoknet.com

  • About DNet
  • Contact
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Seputar Depok
  • Tendang Baskom
    • Kode Pos Depok
    • Angkutan Umum Di Kota Depok
    • Alamat Bank Di Kota Depok
  • NEWS
    • Nasional
    • Daerah
    • Pendidikan
    • Hukum & Kriminal
    • Ekonomi
    • Wawancara
    • Olah Raga
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Album Depok
    • Tip & Trik
    • Properti
    • Kuliner
    • Musik & Film
  • Khazanah
    • Gaya Hidup
    • Sejarah
    • Kisah
    • Kenangan
  • Registrasi Pelanggan Baru PDAM Depok
  • Redaksi DepokNet (DNet)

Copyright © 2016 - 2021 depoknet.com All Rights Reserved.